Kamis, 22 Desember 2011

IBU

Ibu
Kau kuat menanggung beban kandungan
Sembilan bulan

Ibu
Kau sabar membiarkanku berada di sana
Hingga proses kelahiran

Ibu
Kau saksi betapa sakit persalinan
Batas tipis hidup mati yang kau taruhkan

Ibu
Saat tangis mungilku terdendangkan
Berderai tangis harumu beriring senyum kebahagiaan

Ibu
Bayi itu kau selimuti kasih sayang
Dengan perasaan tulus tak terbantahkan

Ibu
Kau saksi pertama aku berceloteh mungil
Saksi pertama langkah-langkah kecil

Ibu
Caramu indah dalam membesarkanku
Meski harus menempuh liku-liku

Ibu
Saat dewasaku
Tak ingin ku menjadi saksi beribu pilumu

Ibu
Aku ingin kau senantiasa bahagia
Meski dalam sahaja
Bersama lelaki tercinta
Yang biasa kusapa ayahanda

Ditulis Oleh : Dian Permana // Kamis, Desember 22, 2011
Kategori:

0 komentar:

Posting Komentar

 
Auto Backlink Gratis Indonesia : Top Link Indo Indonesian Free Auto Backlink Exchange Free Backlinks backlink

Free SEO Tools

Download